Cara Mengatasi Heteroskedastisitas Dengan Spss

Cara mengatasi heteroskedastisitas dengan spss
Cara Mengatasi Heteroskedastisitas
- Dengan cara transformasi data.
- Dengan cara weighted least square (WLS) atau regresi linear dengan menggunakan pembobot.
- Dengan cara membiarkannya namun menggunakan koefisien estimasi yang robust atau kebal terhadap pelanggaran heteroskedastisitas, yaitu koefisien estimasi Huber White.
Bagaimana jika uji heteroskedastisitas tidak terpenuhi?
Apabila asumsi heteroskedastisitas tidak terpenuhi, maka model regresi dinyatakan tidak valid sebagai alat peramalan. Heteroskedastisitas adalah kebalikan dari homoskedastisitas, yaitu keadaan dimana terjadinya ketidaksamaan varian dari error untuk semua pengamatan setiap variabel bebas pada model regresi.
Langkah langkah dalam memperbaiki uji heteroskedastisitas?
Ada beberapa cara untuk memperbaiki data yang terjangkit masalah heteroskedastisitas, diantaranya adalah :
- Mentransformasikan data.
- Metode WLS (weighted least square)
- Menggunakan koefisien estimasi rebust atau estimasi Huber White.
Apa tindakan perbaikan jika terdapat masalah heteroskedastisitas dalam suatu model?
Tindakan perbaikan untuk menghilangkan heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan mencari model regresi baru melalui prosedur metode kuadrat terkecil tertimbang jika 2iσ diketahui atau dengan melakukan transformasi jika tidak diketahui.
Apa yang terjadi jika data mengalami masalah heteroskedastisitas?
Konsekuensi dari terjadi heteroskedastisitas dapat mengakibatkan penduga OLS yang diperoleh tetap memenuhi persyaratan tak bias, tetapi varian yang diperoleh menjadi tidak efisien, artinya varian cenderung membesar sehingga tidak lagi merupakan varian yang kecil.
Apa yang menyebabkan terjadi heteroskedastisitas?
Salah satu pelanggaran terhadap asumsi klasik yang sering terjadi ialah terjadinya heteroskedastisitas. Heteroskedastisitas terjadi jika varian dari error suatu pengamatan ke pengamatan lain terjadi ketidaksamaan (tidak konstan).
Apa dampak heteroskedastisitas pada persamaan regresi?
Heteroskedastisitas merupakan salah satu faktor yang menyebabkan model regresi linier sederhana tidak efisien dan akurat, juga mengakibatkan penggunaan metode kemungkinan maksimum dalam mengestimasi parameter (koefisien) regresi akan terganggu.
Apakah uji heteroskedastisitas wajib?
Pada Model Regresi Linier Data Time Series uji Heteroskedastisitas tidak perlu dilakukan tapi wajib dilakukan uji Autokorelasi.
Bagaimana mengidentifikasi bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada suatu penelitian regresi berganda?
Salah satu cara untuk mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas pada suatu model regresi linier berganda, yaitu dengan melihat grafik scatterplot atau dari nilai prediksi variabel terikat yaitu SRESID dengan residual error yaitu ZPRED.
Bagaimana cara mengatasi data yang tidak lolos uji asumsi klasik?
Mengobati Masalah Uji Asumsi Klasik
- Bila data mengandung multikolinearitas, tetapi estimator-nya bersifat BLUE (Best, Linear,Unbiased Estimator) maka gunakan model ini.
- Menambahkan data bila diarasa memungkinkan. ...
- Lakukan tranformasi data terhadap salah satu atau lebih variabel.
Mengapa harus menggunakan uji Glejser?
Uji Glejser digunakan agar bisa mengetahui apakah pola variabel gangguan mengandung heteroskedastisitas atau tidak. Jika nilai statistik thitung < ttabel maka tidak mengandung heteroskedastisitas.
Apa itu Uji Breusch Pagan?
Breusch-Pagan-Godfrey test ini adalah uji untuk mendeteksi adanya heteroskesdatisitas dalam suatu model yang merupakan penyempurnaan uji Goldfeld-Quandt. Uji G-Q memiliki kemampuan yang memuaskan untuk diterapkan pada sampel kecil sedangkan B-P-G test dapat diterapkan dengan baik untuk sampel besar (Winarno, 2009).
Berapa nilai uji heteroskedastisitas?
Jika nilai signifikansi < 0,05 , maka terjadi heteroskedastisitas.
Apa tujuan dari uji heteroskedastisitas?
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas.
Bagaimana mendeteksi adanya heteroskedastisitas pada model regresi?
Cara Mendeteksi Heteroskedastisitas Residual Regresi Menggunakan Metode Grafik Di Eviews
- memiliki rata-rata sama dengan 0 (nol),
- memiliki distribusi normal (asumsi normalitas)
- residual suatu observasi tidak terkait dengan residual observasi lain (tidak ada autokorelasi)
Apa yang dimaksud dengan heteroskedastisitas dan contohnya?
Heterokedastisitas adalah adanya ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi. Tujuan dari uji heterokedastisitas adalah untuk mengetahui adanya penyimpangan saat uji regresi linear. Karena syarat dari uji regresi linear harus tidak boleh ada heterokedastisitas.
Kapan menggunakan variabel dummy?
Variabel dummy adalah variabel yang digunakan untuk mengkuantitatifkan variabel yang bersifat kualitatif (misal: jenis kelamin, ras, agama, perubahan kebijakan pemerintah, perbedaan situasi dan lain-lain).
Uji Glejser itu apa?
Uji glejser adalah uji statistik yang paling lazim digunakan. Menurut Gujarati (2003) dalam Ghozali (2011), uji glejser mengusulkan untuk meregres nilai absolut residual terhadap variabel independen.
Bagaimana cara mendeteksi adanya multikolinearitas?
Sedangka beberapa cara dapat kita lakukan untuk mendeteksi adanya multikolinearitas dalam model regresi adalah dengan cara :
- Melihat kekuatan korelasi antar variabel bebas.
- Melihat nilai standar error koefisien regresi parsial. ...
- Melihat rentang confidence interval. ...
- Melihat nilai Condition Index dan eigenvalue.
Bagaimana cara melihat ada atau tidaknya Multikol pada suatu variabel?
Untuk menemukan terdapat atau tidaknya multikolinearitas pada model regresi dapat diketahui dari nilai toleransi dan nilai variance inflation factor (VIF). Nilai Tolerance mengukur variabilitas dari variabel bebas yang terpilih yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel bebas lainnya.
Post a Comment for "Cara Mengatasi Heteroskedastisitas Dengan Spss"